32 Rumah Tersapu Angin Puting Beliung Di Tasikmalaya

Sedang Trending 3 minggu yang lalu
ARTICLE AD BOX

ANGIN puting beliung menyapu Kampung Ciakar, Desa Sukaratu, Kampung Cicurug Sengked, Desa Indrajaya, Kecamatan Sukaratu, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat,bmenyebabkan 32 rumah rusak. Sebanyak 11 rumah di antaranya rusak berat.

Kejadian itu terjadi pada Rabu (1/1). Dalam peristiwa tersebut tidak ada korban jiwa, tetapi penduduk mengalami kerugian. Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tasikmalaya Nuraedidin mengatakan, awal kejadian itu terjadi cuaca mendukung gelap disertai angin puting beliung membentuk pusaran hingga menyapu Kampung Ciakar, Desa Sukaratu, dan Kampung Cicurug Sengked, Desa Indrajaya, Kecamatan Sukaratu.

Kejadian tersebut telah menyebabkan 32 rumah mengalami kerusakan pada bagian atap.

"Berdasarkan laporan sementara jumlah rumah nan telah mengalami kerusakan di Kampung Ciakar ada 22 unit rumah dan di Kampung Cicurug Sengked tercatat 10 unit rumah. Kejadian tersebut, juga merusak Masjid At Taqwa dan Mushola Al Mujahid. Hingga saat ini petugas tetap melakukan pendataan mengingat jumlahnya tetap banyak nan rusak di bagian genting rumah," katanya, Kamis (2/1).

Ia mengatakan, angin puting beliung nan terjadi telah membikin masyarakat berada di Kampung Ciakar dan Kampung Cicurug Sengked sejak kemarin berlarian dan dari mereka mengumandangkan takbir. Penanganan nan dilakukan langsung oleh pemerintah wilayah termasuk BPBD nan menyalurkan support bagi para korban dan memberikan edukasi terhadap mereka agar selalu waspada.

"Bencana angin puting beliung nan terjadi kemarin siang hingga sore ada beberapa pemilik rumah terpaksa kudu mengungsi ke rumah saudaranya, lantaran rumahnya roboh disapu angin kencang. Akan tetapi, kami bakal berupaya menangani masalah tersebut dan mudah-mudahan itu bisa tertangani tapi kami meminta agar masyarakat tetap waspada," ujarnya.

Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Tasikmalaya Moch Zein mengatakan, musibah angin puting beliung nan terjadi kemarin semua korban sudah ditangani langsung dan memang sebagian besar genting genting berceceran tersapu angin puting beliung.

"Kami sudah menyerahkan support kepada para korban angin puting beliung. Kejadian musibah alam nan terjadi agar masyarakat selalu waspada mengingat musim hujan ini juga tetap bakal terjadi di tahun 2025," paparnya. (AD/J-3)