Dukung Pembangunan Berkelanjutan, Bca Luncurkan Program Genera-z Berbakti

Desa Wisata Dayun.(Dok. IG @desawisatadayun)

PT Bank Central Asia Tbk (BCA) berkomitmen terus mendukung pembangunan nasional nan berkelanjutan. Kali ini, di bawah payung Bakti BCA, perusahaan berupaya mewujudkan komitmen tersebut dengan membujuk mahasiswa di beragam wilayah untuk berperan-serta pada program Genera-Z Berbakti.

Genera-Z Berbakti merupakan program nan mengakomodasi proposal Kuliah Kerja Nyata (KKN), Pengabdian Masyarakat, alias aktivitas serupa lainnya dari mahasiswa. Kegiatan itu berupaya menyediakan wadah bagi mahasiswa untuk memanfaatkan keahlian akademisnya langsung bagi masyarakat di perdesaan.

"Generasi muda memegang peranan krusial dalam proses pembentukan Indonesia agar menjadi lebih maju di masa depan. Partisipasi aktif mereka dalam pembangunan sangat penting, agar para pemuda dan pemudi siap menjadi pemimpin di beragam situasi," kata EVP Corporate Communication & Social Responsibility BCA Hera F Haryn dikutip dari siaran pers nan diterima, Rabu (26/3).

"Melalui kerjasama antara pihak swasta, perguruan tinggi, dan mahasiswa, Genera-Z Berbakti berupaya meningkatkan keahlian mahasiswa dalam menerapkan pengetahuan pengetahuan untuk mengatasi masalah sosial. Program ini diharapkan dapat mendorong terciptanya sumber daya manusia nan unggul, bisa mengambil tindakan secara efektif, dan berkontribusi bagi kesejahteraan bangsa," imbuhnya.

Program Genera-Z Berbakti, tambah dia, terbuka bagi mahasiswa aktif dari perguruan tinggi di beragam wilayah nan diakui Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemendikti Saintek). Peserta wajib mengisi blangko pendaftaran dan mengusulkan proposal rancangan program paling lambat 30 April 2025. Proposal disusun secara berkelompok nan dapat terdiri dari 8-12 personil dan kudu mempunyai tema serta letak sesuai dengan nan telah disediakan BCA.

Adapun lokasi-lokasi nan bisa dijadikan tujuan aktivitas mahasiswa adalah antara lain adalah Desa Wisata Dayun (Riau), Desa Wisata Pulau Derawan (Kalimantan Timur), Desa Wisata Edelweiss Wonokitri (Jawa Timur), dan Desa Wisata Teluk Kiluan (Lampung).

Nantinya, golongan terpilih bakal menerima pendanaan serta pendampingan dari Bakti BCA dalam menjalankan program selama kurun waktu satu bulan. Akan ada golongan terbaik nan terpilih dan berkuasa atas apresiasi tambahan berupa bingkisan senilai ratusan juta rupiah, sertifikat, serta support publikasi ilmiah.

"BCA tidak hanya membujuk generasi muda untuk berkontribusi secara nyata bagi masyarakat, tetapi juga menanamkan nilai kepemimpinan, kreativitas, dan kepedulian sosial. Nilai-nilai tersebut bakal menjadi bekal bagi mereka dalam menghadapi masa depan. Bakti BCA yakin, gotong royong perusahaan dengan mahasiswa dan perguruan tinggi dalam membangun bangsa bakal membawa akibat positif bagi seluruh komponen masyarakat. Hal ini secara tidak langsung bakal berkontribusi pada penguatan perekonomian nasional dan regional," papar Hera.

Mahasiswa nan tertarik dapat mendaftar dan mencari info seputar program Genera-Z Berbakti pada tautan bca.id/generazberbakti.

Selain itu, BCA juga menghadirkan beragam inisiatif di bawah payung Bakti BCA. Di sektor pendidikan, BCA menyelenggarakan program BCA Berbagi Ilmu nan diikuti sekitar 7.500 peserta dan menyalurkan danasiwa untuk 700 pelajar pada 2024. BCA juga menggelar training dan sertifikasi pekerjaan Makeup Artist bagi 10 sahabat disabilitas.

Di sektor kesehatan, BCA konsisten menggelar operasi katarak cuma-cuma di 7 wilayah dengan lebih dari 1.000 pasien sepanjang 2024. Dalam pemberdayaan ekonomi, BCA aktif mendukung pengembangan UMKM, antara lain melalui publikasi 2.000 sertifikat legal pada 2024.

Kemudian, BCA juga mempunyai program UMKM BCA Go Export nan sukses mendorong sejumlah UMKM bimbingan untuk menembus pasar internasional. Secara total, potensi nilai ekspor nan sukses diciptakan mencapai Rp37 miliar hingga akhir tahun lalu.

Bakti BCA juga membina 27 desa wisata bimbingan nan tersebar di beragam penjuru Indonesia. Di sektor lingkungan, Bakti BCA melakukan penanaman 51.500 lebih pohon di beragam daerah, melepasliarkan 5 orang utan, melepaskan 15.000 lebih tukik, dan melakukan perbaikan 4 pulau buatan untuk orang utan di Kalimantan.

Bakti BCA juga menggelar aktivitas "Gebyar BCA Merah Putih: Indonesia Banget!" nan dihadiri lebih dari 10.000 visitor selama 3 hari di area Candi Prambanan, melibatkan puluhan UMKM dalam Pasar Kangen, dan dimeriahkan pagelaran musikal melibatkan pemuda-pemudi sanggar serta pelajar Sekolah Bakti BCA. (Fal/E-1)