Eks Kiper Timnas Belanda U-20 Kagumi Progres Pesat Dewa United: Lingkungan Yang Bagus!

Sedang Trending 1 bulan yang lalu
ARTICLE AD BOX

librosfullgratis.com, Jakarta Penjaga gawang Dewa United, Sonny Stevens, melayangkan banyak sekali kekaguman sekaligus pujian untuk klubnya saat menjalani sesi wawancara unik dengan salah satu media asal Belanda.

Mantan kiper FC Twente dan SC Cambuur nan sekarang menjadi andalan Dewa United itu menceritakan seluk beluk mengenai perjalanan Dewa United yang perlahan mulai jadi salah satu klub nan disegani di BRI Liga 1 2024/2025.

Pada masa awal, Sonny Stevens tetap memandang banyak kekurangan dari klub beralias Banten Warriors itu. Bahkan, mereka sempat berada di ranking papan bawah musim 2022/2023. Beruntung, ketika itu tidak ada degradasi lantaran meletusnya Tragedi Kanjuruhan.

“Setahun sebelum saya bergabung, klub ini baru saja mendapat tiket promosi ke kasta tertinggi. Mereka apalagi sempat mengakhiri persaingan di ranking kedua terbawah,” kata Sonny Stevens dikutip dari Voetbal Primeur.

“Namun, ketika itu tidak ada degradasi lantaran terjadi kerusuhan (Tragedi Kanjuruhan). Setelah itu, kami finis di ranking kelima. Dewa United telah melanjutkan tren ini dengan baik. Kini, dengan menyisakan tujuh laga, kami berada di ranking kedua,” lanjutnya.

Yuk gabung channel whatsapp librosfullgratis.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

Perkembangan Pesat

Penjaga gawang berumur 32 tahun itu menegaskan, Dewa United menjadi salah satu klub dengan perkembangan paling pesat di Indonesia. Sebab, klub tersebut sekarang sudah mempunyai banyak akomodasi penunjang nan baik.

“Kami mempunyai momentum berbareng kami. Saya mengerti bahwa klub dapat tumbuh dengan sangat sigap di sini. Ketika saya datang ke sini, keadaannya tetap sedikit kacau,” ujar Sonny Stevens.

“Namun, sungguh cepatnya semuanya berlalu. Dewa United benar-benar telah menjadi klub nan bagus dan besar. Hal semacam itu belum terjadi sebelumnya,” lanjut mantan kiper Timnas Belanda U-20 tersebut.

Lingkungan Menyenangkan

Salah satu nan membikin Sonny merasa nyaman adalah hubungan baiknya dengan seluruh komponen tim. Meski terkendala halangan bahasa, tetapi hubungan antarpemain sekaligus pembimbing tetap melangkah lancar.

“Orang-orangnya baik. Hanya ada hambatan bahasa nan cukup besar. Mereka nyaris tidak bisa berkata Inggris, dan saya nyaris tidak bisa berkata Indonesia,” ujar penjaga gawang dengan postur 194 cm itu.

Untungnya, kami mempunyai seorang translator di klub adan ada beberapa pemain nan pernah bermain di luar Indonesia nan juga bisa menerjemahkan. Itu juga sangat baik bagi pembimbing dan stafnya,” lanjutnya.

Basis Suporter Baru

Dia mengakui, sepak bola Indonesia memang jadi salah satu nan paling digemari. Stevens menyebut bahwa Dewa United tengah berupaya mencari pedoman suporter nan bisa dijajaki pada musim depan.

“Sepak bola sangat hidup di sini. Kami sudah melihatnya, meskipun klub ini baru berdiri beberapa tahun. Semua orang di sini juga aktif di media sosial. Sepak bola diikuti secara intensif,” lanjutnya.

“Klub ini membangun stadionnya sendiri di wilayah nan berpenduduk sekitar 14 juta orang tanpa klub profesional. Kami rencananya bakal mewakili wilayah tersebut,” lanjut Sonny Stevens.