ARTICLE AD BOX
MENJELANG seremoni Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru), Polda Jawa Tengah mengingatkan masyarakat agar lebih waspada terhadap akibat kecelakaan lampau lintas akibat microsleep, terutama saat perjalanan jauh.
Microsleep adalah kondisi tidur singkat nan terjadi tanpa disadari, biasanya berjalan kurang dari 30 detik, namun dampaknya bisa fatal. Dalam keterangannya di Mapolda Jateng Dir Lantas Polda Jateng, Kombes Pol Sonny Irawan, menjelaskan bahwa microsleep dapat menyebabkan pengemudi kehilangan konsentrasi apalagi kendali penuh atas kendaraannya, sehingga berpotensi menimbulkan kecelakaan.
“Microsleep sering dialami oleh mereka nan kurang tidur, sedang stres alias kelelahan, alias mempunyai gangguan tidur,” ungkap Kombes Pol Sonny Irawan, Minggu (22/12).
Dir Lantas menambahkan, perjalanan jauh menjelang libur Nataru seringkali membikin pengemudi memaksakan diri untuk tetap berkendara meski tubuh lelah. Padahal, kondisi tersebut dapat membahayakan keselamatan di jalan raya.
“Jika Anda merasa mengantuk alias capek saat berkendara, berhentilah sejenak di rest area alias tempat rehat terdekat. Jangan pernah memaksakan diri lantaran keselamatan Anda adalah prioritas utama,” tegasnya.
Kombes Pol Sonny Irawan juga mengimbau masyarakat untuk mempersiapkan bentuk dan kendaraan sebelum perjalanan panjang. Pastikan rehat cukup, patuhi peraturan lampau lintas, dan hindari kebiasaan nan berpotensi membahayakan keselamatan berkendara.
“Mari bersama-sama menjaga keselamatan di jalan, agar momen Natal dan Tahun Baru dapat dirayakan dengan senang tanpa ada kejadian nan merugikan,” pungkas nya.(H-2)