Kolaborasi Pendidikan, Alumni Jepang Memperlebar Jalan Beasiswa Ke Negeri Sakura

Ketua Persada Cabang Jakarta Yudi Ariesta Chandra(MI/HO)

ENAM puluh lima tahun hubungan diplomatik antara Indonesia dan Jepang, alumni Jepang di Indonesia terus membuktikan bahwa mereka adalah aset berharga. Para alumni Jepang di Indonesia kembali mempertegas komitmen dalam mempererat hubungan kerja sama antara Indonesia dan Jepang. 

Dalam aktivitas Bounenkai, nan digelar Persatuan Alumni dari Jepang (Persada) Jakarta baru-baru ini, para alumni mengungkapkan komitmen mereka untuk mendukung pemerintah memperkuat kerja sama di beragam bidang, seperti pendidikan, teknologi, ekonomi, dan budaya. 

Bounenkai ini merupakan tradisi masyarakat Jepang nan kali ini diadakan di Indonesia. Kegiatan ini selain mempererat rasa kekeluargaan antaralumni, juga menjadi momen refleksi bagi para alumni Jepang untuk mengevaluasi komitmen mereka sepanjang 2024 terhadap pembangunan di tanah air.

Ketua Persada Cabang Jakarta Yudi Ariesta Chandra menyatakan alumni Jepang di Indonesia mempunyai potensi besar sebagai mitra strategis pemerintah. 

“Dengan pengalaman dan wawasan nan mereka bawa dari Jepang, para alumni bisa mendukung program-program seperti pertukaran budaya, seminar internasional, dan proyek pembangunan nan memperkuat hubungan kedua negara,” ungkapnya.

“Melalui beragam kegiatan, seperti matsuri, pameran budaya, dan seminar pendidikan, para alumni Jepang memperkenalkan budaya Jepang kepada masyarakat Indonesia. Namun, tidak hanya itu, mereka juga mempromosikan budaya Indonesia di Jepang. Diplomasi kebudayaan ini menjadi salah satu strategi krusial dalam memperkuat kerja sama bilateral antar pemerintah, sekaligus memperkuat kebersamaan antar masyarakat Indonesia-Jepang,” lanjut Chandra.

Yudi Ariesta Chandra menjabarkan, di bagian pendidikan dan teknologi, sejauh ini, alumni Jepang berkedudukan dalam membuka akses bagi generasi muda Indonesia untuk belajar di Jepang. 

Program beasiswa dan kerja sama pengembangan kurikulum berbasis dunia adalah beberapa kontribusi nyata mereka. 

Di bagian teknologi, para alumni juga membawa teknologi terkini dari Jepang untuk diterapkan di Indonesia, mendukung sektor-sektor strategis seperti pertanian, manufaktur, dan teknologi informasi.

“Ke depan, kita mau para alumni Jepang lebih aktif dalam memperkuat kerjasama Indonesia dan Jepang. Dengan jaringan nan solid, kita bisa membawa kerja sama ini ke tingkat nan lebih tinggi. Kontribusi alumni Jepang juga tidak hanya dirasakan di kota-kota besar, tetapi juga menjangkau wilayah terpencil. Para alumni Jepang tersebut aktif dalam pemberdayaan masyarakat melalui pendidikan keterampilan, training kerja, hinggapengenalan budaya Jepang,” tutup Yudi Ariesta Chandra. (Z-1)