ARTICLE AD BOX
librosfullgratis.com, Jakarta - Seorang wanita berinisial MS (31) nan menyeret suaminya, AG (35), dengan mobil hingga mengalami luka serius, diketahui sempat berjalan ke Bali berbareng selingkuhannya. Selama itu, MS tidak menunjukkan perhatian terhadap kondisi suami dan anak-anaknya.
"Sebelum ditangkap, tidak ada emosi menyesal lantaran tidak pernah menanyakan keadaan suami dan anak-anak, apalagi tetap pergi dengan pacarnya ke Bali," ungkap Kapolres Jakarta Timur Kombes Pol. Nicolas Ary Lilipaly melalui pesan kepada wartawan, Minggu (22/12/2024).
Rasa penyesalan baru muncul setelah MS ditahan oleh kepolisian."Setelah ditangkap dan mau ditahan, baru merasa menyesal dan bersalah," tambah Nicolas.
Sebelumnya, polisi berencana melakukan pemeriksaan psikologis terhadap MS, nan berselingkuh dengan laki-laki lain, hingga memicu kejadian tersebut. Tes psikologis bakal dilakukan di RS Polri oleh mahir psikiatri.
"Nanti kita bakal melakukan langkah selanjutnya, ialah cek psikologis tersangka oleh mahir psikiatri," jelas Nicolas.
Peristiwa ini terjadi saat MS dengan sengaja mengendarai mobilnya dengan sigap meski mengetahui suaminya terseret. Akibat kejadian itu, AG mengalami luka parah dan patah tulang. MS sekarang telah ditetapkan sebagai tersangka atas dugaan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT).
Terpisah, Kanit PPA Polres Jakarta Timur AKP Sri Yatmini menjelaskan bahwa MS tidak beriktikad menolong suaminya setelah kejadian tersebut. MS diketahui berselingkuh dengan dua pria, dan tindakan ini sudah sering diketahui oleh AG."Dia sengaja enggak mau nolong apalagi dia (MS) ditelepon, di WA, enggak mau direspons. Dia (AG) telepon, enggak mau diangkat. Alasannya ya dia nutupin kesalahannya lantaran ketahuan selingkuh," ujar Sri.