Polisi Minta Maaf Pengungkapan Kasus Mahasiswa Uki Tewas Berjalan Lama

Sedang Trending 3 minggu yang lalu
ARTICLE AD BOX

Jakarta -

Sudah 21 hari berlalu, penyebab kematian mahasiswa Universitas Kristen Indonesia (UKI), Kenzha Walewangko (22) belum terungkap. Pihak kepolisian pun menyampaikan permintaan maaf.

"Kami minta maaf jika selama ini sudah 21 hari sejak kematian almarhum KW, kasus ini belum terungkap pidana alias tidak," kata Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Nicolas Ari Lilipaly, kepada wartawan seusai menggelar prarekonstruksi di kampus UKI, Cawang, Jakarta Timur, Rabu (26/3/2025).

Nicolas menyampaikan ada beberapa perihal teknis nan kudu dilewati. Selain itu, polisi berpegangan pada prinsip untuk melakukan investigasi secara ilmiah (scientific crime investigation) untuk memastikan apa penyebab kematian korban sebenarnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kita kudu tahu persis dulu, penyebab kematiannya apa. Ya, penyebabnya kematiannya itu apa," katanya.

Ia menambahkan, selain hasil autopsi, polisi juga tetap menunggu beberapa pemeriksaan dari laboratorium forensik (labfor) nan menyantap waktu cukup lama.

"Karena kita kudu periksa jaringannya, kita kudu periksa DNA, kita kudu periksa toksikologinya, racunnya," tuturnya.

Nicolas mengatakan pihaknya tidak mau tergesa-gesa mengambil konklusi di kasus ini. Ketelitian diperlukan untuk menghindari asumsi-asumsi liar.

"Kita berbincang sesuai dengan info dan fakta, kita menghindari dugaan dan alibi. Karena kita penegak hukum, prinsipnya kita lebih baik melepaskan seribu orang nan bersalah daripada kita memasukkan alias menghukum satu orang nan tidak bersalah," tegasnya.

UKI Dukung Usut Tuntas

Sementara itu, Wakil Rektor bagian Akademik dan Inovasi (WRAI) UKI, Hulman Panjaitan, menyatakan pihaknya mendukung proses norma di kepolisian. Kampus UKI mendukung pengusutan secara terang benderang agar family korban mendapatkan keadilan.

"Mudah-mudahan ini langkah baru alias langkah untuk membikin terang peristiwa nan terjadi di UKI, sehingga ada keadilan khususnya bagi family dan tentunya sahabat-sahabat almarhum," kata Hulman.

"Dan kita semua, termasuk kami di UKI, kami juga merasakan perihal nan sama. Kami juga merasakan perihal nan sama agar perkara ini diusut tuntas dan seterang benderang mungkin," pungkasnya.

(mea/mea)

Loading...

Hoegeng Awards 2025

Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini