Sebagian Besar Wilayah Indonesia Berpotensi Hujan, Ini Prakiraan Cuaca Selasa, 25 Maret 2025

BMKG menghimbau masyarakat mewaspadai potensi peningkatan siginifikan terhadap curah hujan.(ANTARA FOTO/Sulthony Hasanuddin)

CUACA jelek tetap melanda sebagian wilayah Indonesia. Hujan dengan intensitas ringan sampai sedang diperkirakan bakal mengguyur sebagian besar wilayah di Indonesia.

Menurut Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), kota-kota besar di Indonesia bakal diguyur hujan pada Selasa, 25 Maret 2025 .

Tidak hanya hujan dengan intensitas ringan hingga sedang saja, tetapi berpotensi juga disertai petir serta angin kencang.

Berikut Prakiraan Cuaca Selasa, 25 Maret 2025

Pulau Sumatera 

• Berawan Tebal: Aceh dan Jambi
• Asap Kabut: Padang
• Hujan Ringan: Medan, Bengkulu, Palembang, Pangkalpinang & Tanjungpinang
• Hujan Sedang: Lampung
• Hujan Petir: Pekanbaru

Pulau Jawa 

• Hujan Ringan: Bandung, Jakarta, Surabaya dan Serang, Jogjakarta 
• Hujan Sedang: Semarang

Pulau Bali dan Nusa Tenggara 

• Hujan Sedang: Kupang, Denpasar dan Mataram

Pulau Kalimantan 

• Berawan Tebal: Banjarmasin
• Udara Kabur: Pontianak
• Hujan Ringan: Palangkaraya dan Samarinda
• Hujan Petir: Tanjung Selor

Pulau Sulawesi 

• Berawan Tebal: Gorontalo 
• Hujan Ringan: Manado, Palu, Makasar, dan Kendari
• Hujan Sedang: Mamuju

Pulau Indonesia Bagian Timur 

• Berawan Tebal: Ternate dan Ambon
• Hujan Ringan: Sorong, Merauke, Jayawijaya dan Jayapura 
• Hujan Petir: Nabire dan Manokwari

Selain prakiraan cuaca tersebut, BMKG juga mengungkapkan terdapat bibit siklonropis 92S nan tetap terpantau di Samudra Hindia Selatan Jawa Tengah hingga Jawa Timur dan bibit psikontropis 96W di laut Halmahera. 

Sistem tersebut membentuk wilayah konvergensi nan memanjang dari Selat Sunda, Pesisir selatan Jawa, Samudra Hindia, Selatan Bali, NTB hingga Sekitar laut Halmahera.

Hal ini dapat menginduksi low level jet dari Samudra Hindia Selatan Jawa Barat hingga selatan NTB. 

Lalu, pusat tekanan rendah sebesar 1007 hektas diprakirakan tetap terpantau di Samudra Hindia dan Barat Daya Banten sistem ini membentuk wilayah konvergensi dan menginduksi peningkatan kecepatan angin lebih dari 25 not alias low level jet di Samudra Hindia dan Barat Daya Banten. 

Sekitar letak pusat tekanan rendah kondisi tersebut bisa meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan dan ketinggian gelombang laut di sekitar wilayah bibit siklopis pusat tekanan rendah dan di sepanjang wilayah low level jet konvergensi dan konfluensi tersebut. 

Kombinasi dinamika atmosfer tersebut menyebabkan potensi hujan sedang hingga lebat dan cuaca ekstrem nan perlu diwaspadai meliputi wilayah Sebagian Sumatera, Jawa, Bali, Nusa Tenggara, Kalimantan Timur, Sulawesi, Maluku, Maluku Utara, Papua sampai Papua Barat.

Peningkatan kecepatan angin pada hari ini diperkirakan hingga mencapai lebih dari 25 not diprakirakan terjadi di Samudra Hindia, Barat Daya Lampung, Selatan NTT, Perairan selatan Jawa, Laut Jawa dan Laut Bali.

Kondisi ini bisa meningkatkan tinggi gelombang di wilayah perairan tersebut. Waspadai juga potensi banjir ROB di wilayah Pesisir Kepulauan Riau, Pesisir Jawa Tengah, Pesisir Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, dan Kalimantan Barat.

Untuk mendapatkan info nan lebih spesifik dan terkini setiap 3 jam, masyarakat dapat memantau melalui aplikasi info BMKG nan tersedia di Play Store dan App Store alias kunjungi website info BMKG dan media sosial IG info BMKG. (Z-4)

Sumber berita: Youtube BMKG