Sma Kemala Taruna Bhayangkara Beri Beasiswa Penuh, Ini Syarat-cara Pendaftaran!

Jakarta -

Kepala Biro Pengendalian Personel SSDM Polri Brigjen Erthel Stephan mengatakan SMA Kemala Taruna Bhayangkara bakal memberikan danasiwa kepada calon siswanya. Pada tahun pertama buka tahun 2025, SMA ini bakal membuka untuk 120 siswa.

"Kita juga rekrutmennya saat ini mulainya, begitu tanggal 6 Maret sudah melakukan uji tingkat wilayah itu kami bakal menggunakan Polda sebagai perpanjangan, lantaran kami mau calon siswa nan direkrut di samping nilai nan sudah distandarkan minimal 8 untuk 3 mata pelajaran nan dipersyaratkan sama IB, kita juga membuka kesempatan andaikan tes IQ-nya di atas 121," kata Brigjen Erthel dalam program detikPagi, Senin (23/12/2024).

Erthel mengatakan bahwa ada anak nan mempunyai intelektual tinggi, bakal tetapi tidak bisa dalam bagian ekonomi. Dia pun mengenang temannya masa sekolah dulu.

"Karena ada orang nan lantaran aspek ekonomi, dia punya inteligensi luar biasa, tapi lantaran lenyap pulang sekolah dia kudu ke pasar, ke sawah gantiin ibu-bapaknya jualan segala macam, saya juga punya kawan dulu, jika saya hambatan (mata pelajaran) fisika saya nanya sama dia, tapi lantaran aspek ekonomi jadi akhirnya sekarang dia tidak jadi apa-apa walaupun inteligennya tinggi," jelas dia.

"Kalau bisa orang-orang seperti ini kita jadikan dia sebagai calon siswa, kita uji jika memang iteligennya benar, lantaran ini full danasiwa kita fasilitasi," sambungnya.

Untuk tahun pertama ini, sebanyak 120 siswa baru bakal ditampung. Proses rekrutmen adan dijalankan oleh Yayasan Pendidikan Kader Bangsa Indonesia.

"Nanti gimana mekanismenya nan mana untuk danasiwa segala macam dari Yayasan Pendidikan Kader Bangsa nan mengoperasionalkan, semoga kelak kita dimudahkan dan dilancarkan kelak di tahun kedua, ketiga dan seterusnya kita mau 240 siswa satu tahun," jelasnya.

Syarat-Cara Pendaftaran

Co-Founder Yayasan Pendidikan Kader Bangsa Indonesia Prof. Dwi A. Yuliantoro, Ph.D, menjelaskan syarat pendaftaran. Pertama siswa bakal melakukan tahapan administrasi.

"Mereka kudu mendaftar melalui platform nan sudah kita buat, kelak teman-teman mau mendaftar bisa lihat di website di Yayasan Pendidikan Kader Bangsa Indonesia, ada page untuk PPBD di situ," jelasnya.

"Persyaratan cukup mudah, pertama dari segi akademik nilai rata-rata rapor-nya kita ada tiga mata pelajaran nan kita wajibkan, Bahasa Inggris, Matematika, IPA, itu kudu 8,0 dari skala 10 alias 80 dari skala 100. Ini kebanyakan anak-anak kita bisa mencapai nomor itu. Dan tidak boleh nomor merah di rapor, itu nan kita syaratkan pertama," sebut dia.

Dwi mengatakan pihaknya juga tetap membuka kesempatan pendaftaran bagi siswa nan belum memenuhi nilai rata-rata tersebut. Kemudian dilihat dari hasil tes IQ calon siswa.

"Yang kedua jika rupanya nilai rata-ratanya itu tidak bisa mencapai 8 untuk ketiga mata pelajaran itu, ada orang nan sukanya Bahasa Inggris aja, tapi Matematika dan IPA tidak begitu bagus, sehingga rata-rata 8,0 tidak capai, bisa menggantikan boleh digantikan dengan IQ nan terstandarisai oleh HIMPSI golongan ilmu jiwa minimal 121," katanya.

Proses selanjutnya adalah seleksi tingkat daerah. Proses ini bakal dilakukan bekerja sama dengan Polda-Polda.

"Nanti kita bakal tes untuk mata pelajaran juga, tes potensi akademiknya, lampau ada tes Bahasa Inggrisnya juga. Nanti lulusnya itu kita seleksi karantina di Semarang, ini kudu kita pilih, lantaran kita mau memilih the best and the greatest calon pemimpin masa depan Indonesia, jadi bukan sembarangan mau jadi siswa aja," tutur Dwi.

Pada kesempatan nan sama, Wakil Ketua Yayasan Pendidikan Kader Bangsa Indonesia Dr. Devie Rahmawati S.Sos., M.Hum, membujuk para orang tua dan calon siswa untuk mendaftar. Info lebih komplit bisa dilihat di akun media sosial Yayasan Kader Bangsa.

"Mulai sekarang pantengin, lihatin itu ke akun IG Akademi Kader Bangsa, satu lagu ke Mahataruna Bhayangkara, pokoknya semua perincian nan tadi diomongin, mungkin ada nan kelewat silakan lihat tiap hari di situ," kata Devie.

Devie mengatakan pendaftaran tanpa dipungut biaya. Dia mengatakan lulusan nantinya diharapkan mempunyai mental, akademik hingga moral nan kuat.

"Bukan hanya beasiswa, tapi pendaftaran juga gratis, cepatan buruan, nol rupiah nggak keluar apa-apa, kelak ujungnya family jadi avenger nan akalnya hebat, mentalnya kuat dan moralnya insyaallah 100%. Serunya angkatan pertama bakal ada di Kampus Kaliurang selama satu tahun, kelak insyaallah di tahun berikutnya bakal pindah langsung di Kampus Gunung Sindur," pungkasnya.

(lir/aud)