ARTICLE AD BOX
Jakarta, librosfullgratis.com - Neraca perdagangan Desember 2024 tetap berada di area surplus. Surplus kali ini mencapai US$ 2,24 miliar. Ini adalah surplus dalam 56 bulan beruntun sejak Mei 2020.
Surplus disumbang oleh ekspor nan mencapai US$ 23,46 miliar, sementara impor hanya US$ 21,22 miliar. Surplus ini menyusut seiring dengan kenaikan impor pada akhir tahun 2024. Kenaikan impor mencapai 8,10% pada Desember 2024.
"Kenaikan nilai impor secara bulanan ini didorang nilai impor non migas nan andilnya 4,04% dan juga kenaikan nilai impor migas dengan andil 3,07%," ujar Plt Kepala BPS Amalia Adininggar Widyasanti dalam rilis info BPS, Rabu (15/1/2025)
Surplus kali ini lebih rendah dibandingkan dengan konsensus pasar nan dihimpun librosfullgratis.com dari 10 lembaga memperkirakan surplus neraca perdagangan pada Desember 2024 bakal mencapai US$3,55 miliar.
(haa/haa)
Saksikan video di bawah ini:
Video:Barang Mewah Kena PPN12%-Neraca Dagang Surplus 55 Bulan Beruntun
Next Article Impor RI Lesu, Turun 4,9% Jadi US$ 20,67 Miliar di Agustus 2024