Kalender 2025 Sama Persis Dengan 1975, Kok Bisa? Simak Penjelasannya

Jakarta -

Ramai diperbincangkan di media sosial (medsos) soal penanggalan dalam kalender tahun 2025 sama persis dengan almanak tahun 1975, namalain lima puluh tahun lalu. Tak hanya itu, apalagi rupanya juga sama persis dengan almanak tahun 1997 dan beberapa tahun lainnya.

Lantas, kenapa bisa penanggalan dalam almanak 2025 sama persis dengan almanak 1975, 1997, dan lainnya?

Daftar Tahun nan Sama Persis dengan Kalender 2025

Tahun 2025 mempunyai 365 hari dan dimulai pada hari Rabu (1 Januari 2025). Menurut Time and Date, ada sederet tahun nan mempunyai penanggalan nan sama dengan almanak 2025, baik kesamaan dari hari kerja awal nan dimulai dengan Rabu, dan jumlah hari nan sama sebanyak 365 hari.

Tercatat beberapa almanak nan mempunyai kesamaan penanggalan dengan almanak 2025 antara lain dari tahun 1930, 1941, 1947, 1958, 1969, 1975, 1986, 1997, 2003, dan 2014. Kemudian untuk tahun nan bakal datang pada 2031, 2042, 2053, dan 2059.

Ada Siklus dan Kesamaan Pola pada Kalender Gregorian

Terkait penyebabnya adalah lantaran kalender Gregorian (kalender Masehi nan digunakan di nyaris seluruh bumi saat ini) mempunyai siklus dan kesamaan pola dalam kurun waktu tertentu. Kesamaan ini dapat dilihat dari hari kerja awal dan jumlah hari dalam setahun nan sama.

Menurut Time and Date, kurun waktu nan mempunyai pola sama seperti almanak 2025 ini dapat dihitung dengan rentang 6-11-11 tahunan. Misalnya kesamaan almanak 2025 dengan 1997, 2024, dan 2003 mempunyai pola sebagai berikut: dari 1997 ke 2003 mempunyai rentang 6 tahun, dari 2003 ke 2014 mempunyai rentang 11 tahun, dan dari 2014 ke 2025 mempunyai rentang 11 tahun.

Penggunaan kembali almanak tahunan nan mempunyai kesamaan ini dapat digunakan dengan mencari tahun nan mempunyai jumlah hari nan sama dan dimulai pada hari nan sama dalam seminggu. Selama mempunyai hari kerja awal nan sama, dan bukan merupakan tahun kabisat, nan berfaedah mempunyai jumlah hari nan sama ialah 365 hari.

(wia/imk)