ARTICLE AD BOX
Jakarta, librosfullgratis.com - Kanada buka bunyi mengenai rencana Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengambil alih Gaza dan merelokasi penduduk Palestina ke negara lain.
"Posisi resmi Kanada adalah kami percaya pada two-state solution. Itulah posisi resmi Kanada," kata Menteri Pembangunan Internasional Kanada Ahmed Hussen saat kunjungan ke Indonesia di Kediaman Resmi Kanada, Jakarta Selatan pada Jumat (14/2/2025).
Hussen menyebut Kanada percaya bahwa penduduk Palestina mempunyai kewenangan atas tanah mereka sendiri. "Hukum humaniter internasional kudu dihormati dan tidak seorang pun boleh dievakuasi dari tanah mereka sendiri. Jadi itulah posisi Kanada," tambahnya.
Mengenai pandangan Kanada tentang masa depan Gaza, Hussen percaya bahwa support kudu lebih banyak diberikan ke wilayah Palestina tersebut.
"Saya sangat senang bahwa 805 truk support datang kemarin, menggantikan kebenaran bahwa sebelumnya hanya sedikit truk nan datang," ujar Hussen.
"Akan ada kebutuhan untuk lebih banyak support darurat kemudian pemulihan dan kemudian rekonstruksi. Namun, kami juga percaya bahwa proses rekonstruksi itu kudu disertai dengan proses politik nan tidak dapat diubah nan mengarah pada solusi dua negara," tambahnya.
Menurut Hussen, bentrok ini sangat mengerikan sehingga saat ini adalah waktu nan tepat untuk akhirnya mendirikan solusi dua negara nan hidup berdampingan dalam tenteram dan aman. "Dengan berdirinya negara Palestina, penduduk Palestina juga dapat hidup dalam kebebasan dan martabat serta kemerdekaan nan selalu mereka cari," tutupnya.
Selama beberapa minggu terakhir, Trump bersikeras pada usulannya untuk "membersihkan" Gaza, di mana menurutnya, kantong Palestina itu bakal dikendalikan oleh AS sementara 2,4 juta penduduknya kan mengungsi ke Mesir dan Yordania. Ia juga berencana mengubah Gaza sebagai area elit 'Riveria Timur Tengah'.
(luc/luc)
Saksikan video di bawah ini:
Video: Hamas Sebut Militer Israel Mundur Dari Koridor Netzarim Gaza
Next Article Kanada Hukum Israel, Anggap Tindakannya Sudah di Luar Batas