Ngerinya Kebakaran Hutan Di Turki, 50.000 Orang Dievakuasi

Sedang Trending 8 jam yang lalu
ARTICLE AD BOX
Ankara -

Kebakaran hutan terus berkobar di wilayah Turki, dengan otoritas pemadam kebakaran setempat terus berjuang untuk memadamkan sejumlah titik api. Sebagai imbasnya, lebih dari 50.000 orang terpaksa dievakuasi oleh tim penyelamat, dengan sebagian besar dievakuasi dari Provinsi Izmir, Turki bagian barat.

"Total lebih dari 50.000 penduduk dari 41 area permukiman telah direlokasi sementara ke area-area nan aman," kata badan penanggulangan musibah Turki, AFAD, dalam pernyataannya via media sosial X, seperti dilansir AFP, Selasa (1/7/2025).

Disebutkan oleh AFAD bahwa 79 orang terdampak oleh asap kebakaran dan masalah-masalah mengenai kebakaran lainnya, namun kondisi mereka tidak serius.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dari 50.000 penduduk nan dievakuasi, menurut AFAD, sebanyak 42.300 orang di antaranya telah dievakuasi dari area Seferihisar, wilayah rimba di dekat laut sekitar 50 kilometer sebelah barat daya Izmir.

Menteri Pertanian dan Kehutanan Turki, Ibrahim Yumakli, mengatakan bahwa kebakaran rimba itu dimulai pada Minggu (29/6) siang dan membesar dengan cepat, didorong oleh angin berkecepatan hingga 120 kilometer per jam.

Tayangan televisi utama Turki menunjukkan kobaran api nan besar dan luas melalap area hutan, memicu kepulan asap hitam ke langit saat pesawat pengangkut air mengudara.

Dalam semalam, sekitar 20 rumah nan penghuninya telah mengungsi lenyap dilalap api, dan hanya bagian tembok nan tersisa, seperti nan ditunjukkan dalam rekaman pada televisi swasta, NTV.

Yumakli mengatakan bahwa lebih dari 1.000 orang terlibat dalam upaya pemadaman kebakaran hutan, dengan dibantu sempat pesawat pemadam, 14 helikopter, dan 106 truk pemadam kebakaran.

Simak buletin selengkapnya di laman selanjutnya.

AFAD mengatakan 3.000 penduduk lainnya dievakuasi dari area Manisa, nan berjarak 40 kilometer sebelah utara Izmir.

Sekitar 1.500 orang lainnya terpaksa meninggalkan rumah-rumah mereka di wilayah Hatay bagian selatan, di mana empat helikopter, 211 mobil pemadam kebakaran, dan 540 petugas pemadam kebakaran berjuang memadamkan api sekitar 10 kilometer di kota Antakya.

Kemudian 850 orang lainnya, sebut AFAD, mengungsi dari dua kebakaran rimba lainnya nan terjadi di wilayah Turki bagian barat laut.

Sejak Jumat (27/6) waktu setempat, menurut Kementerian Pertahanan dan Kehutanan Turki, sebanyak 263 kebakaran rimba terjadi di beragam wilayah Turki. Sekitar 259 kebakaran rimba di antaranya telah terkendali, sedangkan upaya pemadaman tetap berjalan untuk empat kebakaran rimba nan tetap berkobar.

Menurut situs Sistem Informasi Kebakaran Hutan Eropa (EFFIS), kebakaran rimba telah melanda nyaris 19.000 hektare lahan di seluruh Turki sepanjang tahun ini. Para master menyebut perubahan suasana nan disebabkan oleh manusia telah memicu kebakaran rimba dan musibah alam lainnya nan lebih sering dan lebih intens.

(nvc/ita)

Loading...

Hoegeng Awards 2025

Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini