Peluang Eliano Reijnders Jadi Starter Melawan China, Pengamat: Tunggu Egy Maulana Vikri Pulih Dari Cedera

librosfullgratis.com, Jakarta - Eliano Reijnders tampil impresif dan nyaris mencetak gol saat Timnas Indonesia melawan Australia dan Bahrain. Bagaimana jika pemain muda PEC Zwolle itu merumput lagi musuh Timnas China?

Seperti diketahui Jay Idzes dkk. bakal menjamu Timnas China pada matchday kedelapan putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 di SUGBK Jakarta, 5 Juni mendatang.

Jika mengawasi performa apiknya di dua laga terakhir itu, Eliano Reijnders berkesempatan besar masuk starting eleven untuk menggantikan Marselino Ferdinan nan tidakhadir akibat akumulasi kartu kuning.

Namun pemerhati sepak bola senior asal Malang, Gusnul Yakin, tetap berhati-hati menyatakan pendapatnya.

"Jika berasas penampilan terakhir, Eliano Reijnders layak diberi kesempatan jadi starter. Tapi pertandingan musuh China tetap dua bulan lagi. Kita tak tahu perkembangan tiap pemain. Jadi kita tunggu apa nan terjadi nanti," katanya.

Berita Video, Jay Idzes dan Kevin Diks berikan ucapan terima kasih kepada suporter nan datang di SUGBK pada Jumat (15/11/2024)

Gusnul Yakin pun menjelaskan dalam rentang dua bulan ke depan, banyak kemungkinan nan terjadi. Bisa saja Eliano Reijnders menurun di Eredivisie Belanda. Sementara pemain lain di posisi serang malah meningkat pesat.

"Di posisi itu tetap ada Rafael Struick dan Egy Maulana Vikri. Bisa saja diagram Struick meningkat di A-League," kata Gusnul Yakin. 

"Di momen nanti, bisa pula Egy sudah pulih dari cederanya. Patrick Kluivert kudu obyektif memantau ketiga pemain itu," ujarnya.

Jika Egy Maulana Vikri sembuh total, Gusnul Yakin lebih condong memilih striker kidal Dewa United FC itu menggantikan peran Marselino Ferdinan.

"Semua sudah tahu kualitas Egy. Dia tak hanya kuat pegang bola, tapi juga bisa memberi umpan matang, dan cetak gol. Sementara saya amati karakter Eliano Reijnders oportunis di lini depan. Dia memang punya kelebihan cari posisi strategis di depan. Tapi akurasinya tetap kuranh," jelasnya.

Mantan pembimbing Arema itu juga menyebut tiga nama striker Liga 1 seperti Hokky Caraka, Ramadhan Sananta, dan Septian Satria Bagaskara.

"Jangan diabaikan pula Hokky, Sananta, dan Bagaskara. Sebagai pemain profesional, mereka pasti mau dimainkan Patrick Kluivert. nan jelas, Patrick Kluivert tak boleh salah memilih pemain musuh China nanti," tuturnya.