ARTICLE AD BOX
Jakarta, librosfullgratis.com - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir memastikan kebijakan Kredit Usaha Rakyat (KUR) untuk sektor perumahan tidak bakal membebani likuiditas bank-bank golongan bank negara (Himbara).
Menurutnya, penyaluran skema KUR perumahan ini tidak terbatas pada bank-bank pelat merah saja, namun juga dapat dijalankan oleh seluruh perbankan swasta.
"Tadi Pak Menko jelaskan, ini bertindak tidak hanya buat Himbara, tapi semua perbankan," ujar Erick saat Konferensi Pers Perkembangan KUR dan Perekonomian di Gedung Kemenko Perekonomian, Rabu (3/7/2025).
Ia menambahkan, program KUR perumahan juga tidak bakal menambah beban fiskal maupun alokasi angsuran secara keseluruhan. Pasalnya, kebijakan ini tetap berada dalam kerangka plafon nasional KUR nan sudah ditetapkan sebelumnya oleh pemerintah.
"Policy pemerintah mengenai KUR itu kan kurang lebih payungnya ada Rp300 triliun lebih. Ini masuk ke dalam cap itu, jadi bukan menambah cap nan di atas Rp300 [triliun]," jelas Erick.
Dengan demikian, kata Erick, dari sisi pendanaan, program ini tidak bakal membebani likuiditas perbankan. Ia menegaskan, kebijakan ini merupakan bagian dari langkah pemerintah untuk mendorong pertumbuhan ekonomi melalui sektor properti, nan saat ini tetap menghadapi tekanan.
"Ini bagian dari kebijakan nan diminta oleh Bapak Presiden melalui Pak Menko, gimana pemerintah datang untuk menstimulus ekonomi terutama di sektor properti nan saat ini tentu tetap ada tekanan," pungkas Erick.
Lebih lanjut, Erick juga membenarkan sumber pendanaan program KUR perumahan itu berasal dari Badan Pengelola Investasi (BPI) Daya Anagata Nusantara (Danatara) nan sebesar Rp130 triliun.
"Ya kan operasionalnya di bawah Danantara, penugasannya di bawah saya," ucapnya.
Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengumumkan peningkatan plafon KUR menjadi Rp5 miliar dan dapat digunakan oleh para UMKM berupa kontraktor usaha, dengan kriteria mempunyai modal Rp5 miliar alias penjualan Rp50 miliar. KUR tersebut juga dapat digunakan oleh debitur perorangan untuk merenovasi rumah alias membuka upaya di rumahnya.
(arj/haa)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Video: Erick Thohir Jamin Tak Ada Rebutan Kekuasaan di Danantara