Polda Metro Bongkar Situs Scam Judol, 3 Admin Ditangkap

Jakarta -

Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya membongkar website scam gambling online (judol). Tiga orang tersangka nan berkedudukan sebagai admin ditangkap polisi.

"Benar, telah dilakukan penangkapan terhadap tiga orang tersangka nan berkedudukan sebagai admin slot," kata Kasubdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Ressa Fiardy Marasabessy, saat dihubungi librosfullgratis.com, Sabtu (19/4/2025).

Tiga tersangka itu terdiri dari 2 laki-laki dan seorang perempuan. Ketiganya ditangkap di dua letak terpisah, di Kalideres, Jakarta Barat, dan Cikarang, Bekasi.

"Yang dua orang, laki-laki dan wanita ditangkap di Kalideres, nan satu lagi ditangkap di Cikarang," imbuhnya.

Ressa mengatakan kasus ini terungkap setelah Tim Unit 2 Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya melakukan patroli siber. Dari hasil patroli siber tersebut ditemukan adanya website gambling gulali slot 89.

"Jadi mereka ini membikin website judol, dikatakan scam lantaran para pemain ini tidak bisa melakukan withdrawal, jadi ada unsur penipuannya juga," jelasnya.

Dihubungi terpisah, Kanit 2 Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya Kompol Anggi Hasibuan mengatakan ketiga tersangka ini berkedudukan sebagai admin gambling slot. Dua orang di antaranya pernah menjadi admin gambling online di Kamboja.

"Yang tiga orang ini admin, nan menyewa website. Ada dua tersangka nan pernah bekerja menjadi admin judol juga tapi di Kamboja," kata Anggi.

Anggi menjelaskan mereka menyediakan website gambling online dengan jenis permainan slot hingga bacarat. Pemain diminta untuk mentransfer sejumlah uang, bakal tetapi kemudian mereka tidak bisa menarik (withdrawal) hasil judi.

"Kalau gambling online itu kan jika menang itu bisa diambil uangnya alias withdrawal, nah jika ini lenyap menang si pemain tidak bisa withdrawal," tutur Anggi.

Saat ini ketiga tersangka itu diamankan di Polda Metro Jaya. Polisi saat ini tetap mengembangkan kasus tersebut.

(mei/dhn)