Duo Jambret Viral Bikin Bocah Tersungkur Di Bogor Ditangkap!

Jakarta -

Polisi bergerak sigap merespons kejadian viral jambret ponsel nan membikin bocah di Bojonggede, Kabupaten Bogor tersungkur. Duo penjambret itu sekarang ditangkap.

"Benar, pelaku dua orang sudah diamankan Tim Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Meto Jaya," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi, kepada wartawan, Kamis (13/3/2025).

Keduanya ialah MKA namalain R (16) dan RS (18). Keduanya diamankan Tim Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya, di dua tempat berbeda di wilayah Bojonggede, Kabupaten Bogor, pada pukul 06.30 WIB.

Ade Ary menyebut keduanya sukses ditangkap setelah tim Resmob Polda Metro Jaya melakukan serangkaian olah TKP dan observasi terhadap saksi. Selain itu, pengecekan terhadap CCTV di letak juga dilakukan untuk mengetahui jalur pergi kedua pelaku.

"Berdasarkan info dari masyarakat dan bukti rekaman CCTV bahwa pelaku berada di wilayah Bojonggede, Kabupaten Bogor," ungkap Resa.

Aksi Penjambretan

Sementara itu, Kasubdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Ressa Fiardy Marasabessy menerangkan kedua pelaku bertindak pada Senin (10/3) sekitar pukul 13.02 WIB. Saat itu, korban sedang bermain handphone di jalan sekitar perumahan letak kejadian.

"Kemudian secara tiba-tiba di datangi oleh dua orang tidak dikenal nan mengendarai sepeda motor beat warna merah dengan nomor polisi B-3396-E** dan langsung marampas handphone hingga mengakibatkan anak jatuh dan terpelanting. Handphone anak korban sukses dirampas oleh pelaku," terang Ressa.

Kejadian ini viral di media sosial. Rekaman video memperlihatkan tindakan penjambretan oleh dua orang remaja di Bojonggede, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Kedua remaja itu menjambret handphone (HP) milik bocah hingga tersungkur.

Dari video nan beredar di media sosial, terlihat awalnya korban bocah laki-laki tengah melangkah kaki sembari menggenggam ponsel miliknya. Kemudian dari arah berlawanan datang kedua remaja berboncengan sepeda motor.

Kedua remaja itu pun mendekati korban, dan langsung menjambret ponsel milik korban. Akibatnya korban jatuh tersungkur ke aspal.

(mea/mea)