Hari Pidato Sedunia 15 Maret 2025: Tema, Tujuan, Dan Sejarahnya

Jakarta -

Tanggal 15 Maret diperingati sebagai Hari Pidato Sedunia (World Speech Day). Hari ini merayakan pidato dan keahlian berpidato, melalui acara-acara berbincang di depan umum baik secara langsung maupun virtual di seluruh dunia.

Tahun ini merupakan peringatan Hari Pidato Sedunia ke-10. Sejak ditetapkannya pada tahun 2015, hingga kini, Hari Pidato Sedunia telah berkembang dan dirayakan di lebih dari seratus negara bumi untuk menyerukan perubahan.

Hari Pidato Sedunia 2025

Dilansir World Speech Day, peringatan Hari Pidato Sedunia 2025 menandai tonggak sejarah 10 tahun menyuarakan bunyi kepada dunia. Tema tahun ini adalah "Unexpected Voices: 10 Years of Speaking for the World."

Sejak dimulai, Hari Pidato Sedunia telah menjadi platform dunia untuk berbagi ide, cerita, dan seruan perubahan. Bukan hanya tentang pidato, melainkan tentang membangun koneksi, memicu gerakan, dan menginspirasi perubahan.

Hari Pidato Sedunia dirayakan melalui acara-acara pidato di depan umum, baik besar maupun kecil: di gedung parlemen dan teater sekolah, di balai desa hingga auditorium. Berpidato, berbagi ide, dan terhubung dengan organisasi penduduk dunia.

Tujuan dan Latar Belakang

Hari Pidato Sedunia adalah platform dunia nan didedikasikan untuk merayakan kekuatan pidato dalam menginspirasi perubahan, memicu percakapan, dan menciptakan akibat jangka panjang. Setiap tahun, dirayakan pada 15 Maret.

Pada seremoni Hari Pidato Sedunia, orang-orang dari beragam kalangan berkumpul untuk berbagi cerita, ide, dan visi mereka untuk masa depan. Mulai dari pembicara nan baru pertama kali berpidato hingga para ahli berpengalaman.

Sejarah Hari Pidato Sedunia

Dikutip dari Days Of The Year, Hari Pidato Sedunia pertama kali diluncurkan oleh Simon Gibson pada Juni 2014. Hari Pidato Sedunia adalah hari nan terhubung dengan organisasi nirlaba World Speech Day nan mengakui kekuatan pidato.

Gibson mendirikan Hari Pidato Sedunia berasas pekerjaan sebelumnya sebagai penulis pidato lepas dalam membangun pedoman info cuma-cuma untuk pidato kontemporer dan historis. Hal ini menginspirasi Gibson untuk menciptakan Hari Pidato Sedunia.

Hari ini untuk membantu orang lain memahami dan merayakan akibat besar nan dapat diberikan oleh pidato terhadap dunia. Karena pidato dapat memainkan peran nan sangat besar dalam membentuk masyarakat, membantu orang lain menjangkau dan mengeksplorasi ide-ide baru untuk solusi nan lebih baik.

(wia/imk)