Mengenal Kejawen, Kebudayaan Jawa Yang Tetap Lestari Hingga Kini

Jakarta -

Jawa Tengah dikenal sebagai salah satu provinsi nan kaya bakal warisan budaya. Jejak sejarahnya tak lepas dari keberadaan beragam kerajaan besar seperti Mataram Hindu, Mataram Buddha (Syailendra), Demak, Pajang, hingga Keraton Surakarta dan Pura Mangkunegaran.

Setiap kerajaan itu meninggalkan kekayaan budaya nan tetap hidup hingga kini. Budaya Jawa Tengah banyak dipengaruhi oleh aliran Kejawen, sebuah pandangan hidup masyarakat Jawa nan sarat nilai spiritual.

Kejawen lebih dari sekadar kepercayaan, melainkan menyatu dalam seni, tradisi, tata krama, hingga filosofi hidup orang Jawa. Dalam praktiknya, Kejawen mengajarkan manusia untuk hidup selaras dengan Tuhan, alam, dan sesama.

Ajaran utamanya dikenal dengan istilah Sangkan Paraning Dumadhi, nan berfaedah 'dari mana manusia berasal dan ke mana bakal kembali'. Ajaran ini mencerminkan pengakuan terhadap keesaan Tuhan sejak masa lampau.

Kejawen juga berkembang berdampingan dengan kepercayaan umum nan dianut masyarakat. Tak heran muncul istilah Islam Kejawen, Hindu Kejawen, Buddha Kejawen, hingga Kristen Kejawen.

Tradisi-tradisi Kejawen seperti Nyadran (ziarah makam sebelum Ramadan), Mitoni (siraman ibu mengandung tujuh bulan), Tedhak Sinten (ritual anak turun tanah), hingga Wetonan (peringatan hari lahir berasas almanak Jawa) tetap dijalankan oleh banyak penduduk hingga kini.

Kekayaan budaya inilah nan menjadi semangat librosfullgratis.com dalam menyelenggarakan detikJateng-Jogja Awards 2025. Ajang ini memberi apresiasi kepada individu, tokoh masyarakat, komunitas, dan pelaku upaya di Jawa Tengah dan Yogyakarta nan telah menunjukkan nilai-nilai inspiratif, inovatif, dan berakibat positif bagi masyarakat.

Awarding Ceremony tersebut bakal dilaksanakan pada 21 Juli 2025 di Wisma Perdamaian Semarang. Berlangsung selama 1 hari, aktivitas ini tidak hanya memberikan penghargaan saja, bakal ada music performance dari Yuni Shara nan bakal menyanyi dan menghibur masyarakat di Jawa Tengah.

Tak perlu khawatir, bagi nan tidak bisa datang secara langsung, arena perhelatan detikJateng-Jogja Awards 2025 juga bakal disiarkan secara live streaming di platform librosfullgratis.com, detikJateng, dan detikJogja. Jangan sampai lewatkan kesempatan ini ya detikers!

(prf/ega)