ARTICLE AD BOX
librosfullgratis.com, Jakarta Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengatakan, belum ada perkembangan mengenai dengan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN). Hal ini lantaran anggarannya tetap dilakukan pemblokiran oleh Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani.
"Realisasi anggaran IKN kayaknya belum ada. Kan anggaran kita diblokir semua, kok tanya progres kemana sih, anggarannya enggak ada," kata Dody kepada wartawan di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (6/2/2025).
"Progresnya, buat beli makan siangnya Pak Menteri, itu progresnya," sambungnya.
Kemudian, dia meminta untuk bersabar mengenai dengan kapan anggarannya itu bisa dibuka kembali. Selanjutnya, nantinya bakal obrolan terlebih dulu kembali setelah anggaran nan diblokir itu dibuka kembali.
"Nanti itu tunggu, satu-satu. Saya bilang satu-satu dulu. Anggarannya dibuka, kita obrolan lagi nih, nan paling kepentingan apa? lebaran, Kita urusin lebaran dulu, setelah itu baru apa, gitu loh," jelasnya.
Lalu, saat disinggung soal apakah ada potensi penambahan anggaran alias tidak. Hal itu menurutnya kemungkinan bakal terjadi.
"Berarti ada potensi penambahan anggaran, Insya Allah. Ya, jika bisa 1.000 triliun, kenapa nggak? Kalau bisa," pungkasnya.
Pasca pemblokiran, Kementerian PU bakal menghadap Sri Mulyani agar alokasi anggaran pembangunan IKN bisa cair kembali.
"Setelah itu, saya berasas persetujuan menghadap lagi ke Bu Menteri Keuangan. Bu Menteri Keuangan, sudah disetujui ya. Tolong dibuka anggaran kami," ungkapnya seraya memeragakan.
Saat ditanya apakah dirinya bakal menyambangi IKN dalam waktu dekat, Dody lebih memilih mengurusi anggarannya terlebih dulu. "Belum lah, kita urusin anggaran dulu," ucapnya singkat.
Adapun secara skenario, dijadwalkan bakal ada 5 proyek baru di IKN yang bakal melaksanakan proses peletakan batu pertama namalain groundbeaking pada awal 2025 ini.