Perencanaan Sepekan Cucu Di Bogor Bunuh Nenek-paman Lalu Bakar Kios

Sedang Trending 3 jam yang lalu
ARTICLE AD BOX

Jakarta -

Kerap dimarahi menjadi motif remaja S (16) nekat membakar gerai pecel lele nan menewaskan nenek SU (58) dan pamannya berinisial RA (28) di Gunungputri, Bogor. Ternyata S sudah merencanakan niatnya selama sepekan.

Dia sekarang ditetapkan sebagai tersangka. Polisi mengatakan S memang selama ini tak tinggal dengan orang tuanya.

"Jadi kronologinya itu memang sudah direncanakan oleh ABH (anak berhadapan dengan hukum) ini dengan inisial S sudah sekitar satu minggu," ujar Kapolsek Gunungputri Kompol Aulia Robby saat dihubungi, Sabtu (13/9/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dari hasil pemeriksaan, S membakar gerai menggunakan bensin dari motornya. Usai beraksi, S membawa kabur duit serta HP dan sempat mendapatkan kontrakan untuk bersembunyi.

"Setelah itu, dia mengambil duit dan HP, baru dia kabur tanpa arah dan akhirnya menemukan kontrakan di wilayah Citeureup," katanya.

Jumat (8/9), S ditemukan oleh polisi. Dia lampau diamankan ke instansi polisi untuk menjalani pemeriksaan intensif.

"Pada saat itu besoknya sekitar jam 19.25 kita amankan nan bersangkutan," tambahnya.

Robby mengungkapkan sekarang orang tua S mendampinginya selama pemeriksaan di instansi polisi. "Orang tuanya sendiri sekarang ikut terus mendampingi anak selama di polsek," imbuh Robby.

Peristiwa nahas tersebut terjadi pada Minggu (7/9) sekitar pukul 05.20 WIB. Sebelum membakar gerai pecel lele tersebut, pelaku memukuli nenek dan pamannya terlebih dulu dengan barang tumpul hingga kedua korban pingsan.

"Jadi korban itu dipukul menggunakan barang tumpul, jadi pas dibakar itu dalam keadaan sudah tidak sadar," kata Kapolsek Gunung Putri Kompol Aulia Robby, Kamis (11/9).

Kini S dijerat dengan pasal pidana berlapis. Tersangka dijerat dengan Pasal 338 dan/atau 340 dan/atau 365 ayat 3 dan 187 ayat 3 KUHP. Akibat perbuatannya, tersangka terancam balasan mati.

(aud/aud)