Selain Curi Rp 50 Juta, Si Jamet Utang Rp 90 Juta Sebelum Bunuh Korban

Sedang Trending 18 jam yang lalu
ARTICLE AD BOX

Jakarta -

Polisi mengungkap tersangka Febri Arifin namalain Jamet (31) mempunyai utang total Rp 90 juta kepada korban Tjong Sioe Lan namalain Enci (59) sebelum membunuhnya berbareng anaknya Eka Serlawati (35). Jamet sudah berutang kepada korban sejak 2021.

"Jumlahnya (utang) Rp 90 juta dari tahun 2021 sampai 2025," ujar Kasat Reskrim Polres Jakarta Barat AKBP Arfan Zulkan dalam bertemu pers di Mapolres Jakbar, Kamis (13/3/2025).

Jamet awalnya berjanji untuk menyicil utangnya sampai lunas. Namun bukannya perihal itu dilakukan, Jamet justru memberi janji lain untuk menggandakan duit korban lewat tokoh fiktif Krismartoyo nan disebutnya sebagai dukun pengganda uang.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jadi tersangka bisa menjanjikan ada keahlian temennya si Kris. Padahal satu orang, nomor hapenya beda padahal dia sendiri. Gimana dia meyakinkan, ibu ini saking baiknya percaya saja. Makanya ibu korban sangat percaya pada kerabat tersangka," jelas Arfan.

Tampang Jamet si dukun tiruan pembunuh ibu dan anak di Tambora, JakbarTampang Jamet si dukun tiruan pembunuh ibu dan anak di Tambora, Jakbar (Taufiq Syarifudin/librosfullgratis.com)

Selanjutnya, utang-utang nan dipinjam dari korban dipakai Jamet untuk kebutuhan hidupnya. Dia memakai duit untuk kebutuhan kesehariannya.

"Kemarin kami periksa hanya untuk kebutuhan hidupnya saja," ucapnya.

Jamet Curi Rp 50 Juta

Tak hanya itu, Jamet apalagi membawa lari duit Rp 50 juta seusai membunuh Enci (59) dan anaknya. Uang itu tadinya bakal dibuat untuk ritual penggandaan uang.

Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Twedi Aditya Bennyahdi mengatakan tersangka Jamet membawa duit tersebut menjelang Isya, sekitar pukul 18.56 WIB, pada tanggal 1 Maret 2025 alias beberapa jam setelah melakukan pembunuhan.

Jamet saat itu tak langsung mencuri duit korban, karena saat itu anak kedua Enci, Ronny pulang. Ronny tak lama di rumah itu lantaran sedang 'mati lampu', setelah mandi dia lampau pergi naik motor.

"Setelah Ronny meninggalkan rumah, pelaku mencari duit nan tadi disebutkan korban pertama untuk digandakan dan ditemukan uangnya dan diambillah sejumlah Rp 50 juta," ujar Twedi.

Setelah sukses mengambil uang, Jamet lampau kabur. Dia sempat ke Kalijodo dan membuang besi nan dia pakai untuk membunuh korban.

(jbr/jbr)

Loading...

Hoegeng Awards 2025

Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu