ARTICLE AD BOX

KETUA Umum DPP PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri menyampaikan pengarahan kepada ribuan kader nan mengikuti Bimbingan Teknis (Bimtek) Fraksi PDIP se-Indonesia di The Meru & Bali Beach Convention Center, Sanur, Denpasar, Rabu (30/7).
Megawati menegaskan bahwa sebagai orang partai politik, perjuangan tidak bakal pernah berakhir selama Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) berdiri.
“Ini petunjuk besar, bukan hanya kepada saya pribadi tetapi untuk seluruh jejeran partai. Sebagai orang partai, perjuangan kita tidak bakal selesai sepanjang NKRI kudu tetap ada,” tegas Megawati.
Presiden Ke-5 RI itu mengingatkan pentingnya soliditas kader di semua tingkatan dan membujuk seluruh personil legislatif PDIP untuk terus turun ke masyarakat.
Megawati mengutip aliran Bung Karno bahwa partai politik adalah tiang negara nan kudu dijaga agar tetap kokoh.
“Kalau tiangnya rapuh, negara bisa runtuh. Kita pernah dijajah 3,5 abad, apa kita mau dijajah lagi? Jangan! Karena kolonialisme itu sakit sekali,” tegasnya.
Megawati juga menekankan pentingnya disiplin organisasi dan gotong royong di tubuh partai. Ia meminta para kader untuk selalu mematuhi keputusan partai dan tidak terjebak pada kepentingan pribadi nan dapat melemahkan kekuatan kolektif.
“Partai ini kudu makin besar, jangan malah mengecil. Kalian kudu merasa sebagai satu keluarga, kudu bergotong-royong. Kalau bergotong royong begitu, rakyat bakal ikut berbareng kita,” ujar Megawati.
Bimtek nan diikuti ribuan personil DPR RI, DPRD Provinsi, dan DPRD Kabupaten/Kota Fraksi PDIP ini bakal berjalan hingga Jumat (1/8).
Selain pengarahan dari ketua partai, peserta juga menerima pembekalan penguatan peran fraksi di lembaga legislatif, pertimbangan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) dan APBD 2025, serta strategi komunikasi politik di daerah. (P-4)